Oversized Blazer
Oversized Blazer Tren Fashion Yang Stylish Dan Nyaman

Oversized Blazer Tren Fashion Yang Stylish Dan Nyaman

Oversized Blazer Tren Fashion Yang Stylish Dan Nyaman

Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email Print
Oversized Blazer
Oversized Blazer Tren Fashion Yang Stylish Dan Nyaman

Oversized Blazer Telah Menjadi Salah Satu Item Fashion Yang Paling Populer Dalam Beberapa Tahun Terakhir Ini. Dengan potongan yang longgar dan siluet yang elegan, blazer ini menawarkan kombinasi antara gaya kasual dan formal, membuatnya cocok untuk berbagai kesempatan. Tidak hanya memberikan tampilan yang trendi, fashion ini juga memberikan kenyamanan yang maksimal bagi pemakainya.

Blazer pada awalnya di kenal sebagai pakaian formal yang sering di gunakan dalam lingkungan kerja atau acara resmi. Namun, seiring berjalannya waktu, tren fashion mulai berkembang, dan desain blazer pun mengalami berbagai modifikasi. Di era 1980-an, Oversized Blazer mulai muncul sebagai bagian dari tren power dressing, di mana wanita mulai mengenakan pakaian dengan siluet yang lebih maskulin untuk menunjukkan kepercayaan diri dan kekuatan dalam dunia kerja. Tren ini kembali populer dalam dunia fashion modern, dengan sentuhan yang lebih fleksibel dan bisa di gunakan dalam berbagai gaya.

Salah satu alasan fashion ini begitu di gemari adalah karena kemudahannya dalam di padukan dengan berbagai outfit. Untuk tampilan kasual, blazer ini bisa di padukan dengan t-shirt dan jeans, menciptakan gaya yang santai tetapi tetap fashionable. Jika ingin tampilan yang lebih feminin, oversized blazer dapat di kenakan dengan dress atau rok midi, memberikan kesan chic dan elegan.

Bagi mereka yang ingin tampil lebih edgy, fashion ini juga bisa di padukan dengan celana pendek dan boots. Selain itu, menambahkan aksesoris seperti belt di pinggang bisa memberikan siluet yang lebih proporsional dan tetap stylish.

Selain fleksibilitasnya dalam padu padan, Oversized Blazer juga sangat nyaman di gunakan. Bahannya yang ringan dan potongannya yang longgar memberikan ruang gerak yang lebih bebas, menjadikannya pilihan yang sempurna untuk berbagai aktivitas.

Oversized Blazer Telah Mengalami Transformasi Besar Dalam Dunia Fashion

Oversized Blazer Telah Mengalami Transformasi Besar Dalam Dunia Fashion. Dari awalnya sebagai simbol kekuatan di era 1980-an, hingga menjadi item fashion yang versatile dan stylish di masa kini, blazer dengan potongan longgar ini terus berkembang mengikuti tren dan gaya hidup masyarakat.

Era 1980-an: Power Dressing dan Maskulinitas Elegan

Oversized blazer pertama kali menjadi tren di era 1980-an, terutama dalam konsep power dressing yang di populerkan oleh para wanita karier. Pada saat itu, wanita mulai memasuki dunia kerja secara lebih signifikan dan mencari pakaian yang bisa mencerminkan kekuatan serta profesionalisme mereka.

Desainer seperti Giorgio Armani dan Yves Saint Laurent memainkan peran penting dalam membawa fashion ini ke panggung fashion. Armani, misalnya, menghadirkan blazer dengan bahan yang lebih ringan tetapi tetap memberikan struktur yang elegan, menjadikannya pilihan utama bagi para wanita karier.

Era 1990-an hingga 2000-an: Perubahan Siluet

Memasuki era 1990-an, tren oversized blazer mulai mengalami pergeseran. Meskipun masih digunakan, potongan blazer mulai lebih fit dan tailored, mengikuti estetika minimalis yang sedang populer saat itu. Namun, dalam beberapa subkultur fashion, oversized blazer tetap menjadi bagian dari gaya grunge dan streetwear, sering di padukan dengan celana jeans longgar dan sepatu boots.

Pada awal 2000-an, fashion ini sempat tergeser oleh tren blazer yang lebih ketat dan feminin, seiring dengan dominasi fashion yang lebih sleek dan form-fitting. Namun, beberapa rumah mode tetap mempertahankan siluet longgar ini dalam koleksi mereka.

Era 2010-an hingga Kini: Kembalinya Oversized Blazer

Dalam beberapa tahun terakhir, fashion ini kembali menjadi tren besar di dunia fashion. Gaya ini mulai populer berkat pengaruh dari desainer high fashion seperti Balenciaga, Stella McCartney, dan Alexander McQueen, yang menghadirkan blazer dengan potongan longgar namun tetap modern.

Cara Memadukan Outfit Ini

Dengan potongan longgar yang nyaman, blazer ini dapat di padukan dengan berbagai outfit untuk menciptakan tampilan yang stylish dan modern. Berikut beberapa Cara Memadukan Outfit Ini agar terlihat lebih modis dan sesuai dengan berbagai suasana.

  1. Casual Look: Santai tapi Tetap Stylish
  • Untuk tampilan sehari-hari yang santai namun tetap trendi, oversized blazer bisa dipadukan dengan:
    T-shirt polos + jeans skinny atau mom jeans → Memberikan kesan effortless chic.
  • Tank top + celana pendek (biker shorts atau denim shorts) → Tampilan sporty dan modern.
  • Sneakers atau loafers → Menambahkan sentuhan kasual yang tetap stylish.
  1. Office Look: Profesional dengan Sentuhan Modern

Oversized blazer juga bisa menjadi pilihan untuk tampilan kerja yang lebih fresh dan tidak membosankan. Kombinasikan dengan:

  • Blouse atau kemeja putih + celana bahan (trouser atau palazzo) → Memberikan kesan rapi dan profesional.
  • Blazer dengan ikat pinggang (belted blazer) → Menonjolkan siluet tubuh agar tidak terlalu oversized.
  • Sepatu hak tinggi atau loafers → Menambah kesan elegan dan formal.
  1. Feminine Look: Elegan dan Chic

Ingin tampil feminin dengan oversized blazer? Cobalah kombinasi ini:

  • Mini dress atau midi dress → Memberikan kesan lembut namun tetap bold.
  • Oversized blazer sebagai outerwear dengan warna pastel atau soft tone → Menambah sentuhan feminin.
  • Heels atau ankle boots → Memberikan tampilan yang lebih anggun dan classy.
  1. Edgy Look: Berani dan Berkarakter

Untuk tampilan yang lebih bold dan edgy, oversized blazer bisa dipadukan dengan:

  • Cropped top + celana kulit atau ripped jeans → Tampilan yang berani dan fashionable.
  • Blazer dengan warna bold seperti merah, hijau, atau motif plaid → Memberikan statement yang kuat.
  • Chunky boots atau platform heels → Menambah kesan street style yang modern.

Popularitas Oversized Blazer Saat Ini

fashion ini telah menjadi salah satu fashion item yang paling populer dalam beberapa tahun terakhir. Dari runway hingga street style, blazer dengan potongan longgar ini banyak dikenakan oleh selebriti, influencer, dan pecinta fashion. Popularitasnya tidak hanya berkembang di kalangan wanita, tetapi juga menjadi pilihan bagi pria yang ingin tampil stylish dengan gaya yang lebih santai.

  1. Kembalinya Tren 80-an dan 90-an

Popularitas Oversized Blazer Saat Ini tidak terlepas dari kebangkitan kembali tren fashion vintage, terutama dari era 1980-an dan 1990-an. Pada masa itu, oversized blazer menjadi bagian dari power dressing, yang melambangkan kekuatan dan kepercayaan diri wanita di dunia kerja. Dengan siluet bahu yang tegas dan potongan yang maskulin, blazer ini memberikan kesan profesional yang kuat.

Kini, banyak desainer dan merek fashion mengadaptasi kembali tren ini dengan sentuhan yang lebih modern. Blazer oversized tidak hanya hadir dalam warna klasik seperti hitam dan abu-abu, tetapi juga dalam warna pastel, motif plaid, dan bahan bertekstur seperti linen dan tweed.

  1. Diminati Selebriti dan Influencer

Salah satu faktor utama yang membuat oversized blazer begitu populer adalah pengaruh dari selebriti dan influencer. Beberapa ikon fashion seperti Hailey Bieber, Kendall Jenner, Bella Hadid, dan Zendaya sering terlihat mengenakan fashion ini dalam berbagai kesempatan. Mereka memadukan blazer ini dengan gaya yang berbeda, mulai dari casual street style dengan sneakers hingga tampilan elegan dengan high heels.

  1. Digemari di Industri High Fashion dan Fast Fashion

fashion ini tidak hanya mendominasi dunia streetwear, tetapi juga menjadi bagian dari koleksi brand high fashion seperti Balenciaga, Saint Laurent, Gucci, dan Prada. Potongan blazer yang longgar dengan desain avant-garde sering terlihat di runway, mencerminkan perpaduan antara kesan klasik dan modern Oversized blazer.

Share : Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email WhatsApp Print

Artikel Terkait